aurelia josephine
Sekda DKI Anjurkan Masyarakat Berjalan Kaki saat Aktivitas, Yuke Yurike: untuk Jarak Dekat aja
Updated: Sep 18

Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta meluruskan ajakan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Joko Agus Setyono agar para aparatur dan warga Jakarta gemar berjalan kaki. Ajakan ini untuk menekan kemacetan yang berdampak pada polusi udara di Ibu Kota.
Bendahara Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Yuke Yurike menyambut baik usulan itu.Namun dia yakin, ajakan tersebut hanya dapat dilakukan jika jarak antara orang dengan tempat tujuannya berdekatan.
“Kalau yang jarak dekat bisa dicapai dengan jalan kaki ya baiknya begitu. Tapi kalau belasan kilometer sih nggak solusi juga,” ujar Yuke pada Jumat (8/9/2023).
Yuke menyadari, terkadang masyarakat Jakarta enggan berjalan kaki dan memanfaatkan kendaraan bermotor untuk menempuh tujuannya. Apalagi lokasi yang dituju berdekatan, hanya sekitar 100-200 meter.
“Kalau jalan menuju halte terdekat, jalan ke hub/park ride terdekat atau jalan ke tujuan-tujuan yang masih bisa dicapai dengan berjalan kaki ya mari budayakan itu. Mungkin ini yang dimaksud oleh Sekda,” ucap Yuke.
“Kadang-kadang kan memang kita yang mau enaknya contoh ke warung (berjarak) 200 meter saja kadang naik kendaraan,” sambung Yuke yang juga menjadi anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta.
Guna memaksimalkan ajakan itu, Yuke meminta kepada para pejabat DKI Jakarta agar memberi contohnya. Dia yakin, jika para pejabat DKI naik angkutan umum dan berjalan kaki, tentu warga akan mengikutinya.
“Kalau Sekda usul seperti itu, mungkin harusnya dimulai dari dirinya, dan PNS di lingkungan Pemprov. Saya yakin hal ini akan diikuti oleh masyarakat Jakarta,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Joko Agus Setyono mengajak masyarakat agar gemar berjalan kaki demi menekan polusi udara di Ibu Kota. Soalnya emisi gas buang kendaraan menjadi salah satu penyebab pencemaran udara di Jakarta.
Imbauan itu tercantum dalam Instruksi Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Nomor 66 Tahun 2023 tentang Upaya Percepatan Penurunan Tingkat Pencemaran Udara Sekretaris Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Dalam rangka memperbaiki kualitas udara di lingkungan DKI, diperlukan sinergitas antara perangkat daerah/unit kerja pada organisasi perangkat daerah (OPD), dan dukungan partisipasi masyarakat.
Dalam surat tersebut, Joko memerintahkan para pemangku wilayah, mulai dari Wali Kota di lima kota Jakarta, Bupati Kepulauan Seribu, para Camat dan para Lurah untuk turun tangan menangani polusi udara. Mereka diperintahkan terjun ke masyarakat dalam rangka melakukan percepatan penurunan tingkat pencemaran udara.
“Mengecek kualitas udara Jakarta secara berkala di lingkungan masing-masing; melindungi diri dari paparan polutan dengan menggunakan masker dan mengurangi aktivitas di luar ruangan,” kata Joko yang dikutip dari Insekda tersebut pada Selasa (5/9/2023).
Dalam surat itu, Joko menginstruksikan anak buahnya melakukan dan mengimbau masyarakat untuk menggunakan transportasi publik, menghemat energi, melakukan uji emisi kendaraan dan menggunakan bahan bakar ramah lingkungan. Bahkan warga diminta ikut melakukan penanaman pohon dan atau tanaman pada lingkungannya masing-masing.
“Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat serta gemar berjalan kaki,” ujar mantan Kepala BPK RI Provinsi Bali ini.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul "Sekda DKI Anjurkan Masyarakat Berjalan Kaki saat Aktivitas, Yuke Yurike: untuk Jarak Dekat aja." Selengkapnya, https://wartakota.tribunnews.com/2023/09/08/sekda-dki-anjurkan-masyarakat-berjalan-kaki-saat-aktivitas-yuke-yurike-untuk-jarak-dekat-aja?page=all.