SA
Ketua DPRD DKI Geram Galian SDA di Batu Ceper Bikin Jalan Rusak: Ngawur!
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mendapati proyek galian saluran air milik Dinas Sumber Daya Air (SDA) merusak Jalan Batu Ceper, Gambir, Jakarta Pusat. Tak hanya itu, proyek galian tersebut juga berdampak pada jaringan utilitas hingga pipa air PAM yang ada di sekitar lokasi.

Prasetio menjelaskan, mulanya ia berniat melihat proyek sumur resapan di sekitar lokasi. Namun ia pun geram ketika mendapati kondisi jalan telah rusak terimbas proyek galian saluran air.
"Dua hari lalu saya ke sini ini belum ada kejadian seperti ini, pas saya lihat hari ini kok ada beko baru, rusak jalanannya, saya turun dan saya tanyakan, permasalahannya apa?" kata Prasetio kepada wartawan, Jumat (24/3/2023).
"Jadi ada satu sisa pekerjaan yang got besar yang dibuat di Batu Ceper untuk menampung dari got-got kecil yang di masyarakat itu harusnya kan pada saat kemarin mereka bekerja, itu sudah selesai tuh urusannya, tapi ada ketinggalan di dua titik," sambungnya.
Politikus PDIP itu lantas mempertanyakan pengawasan yang selama ini dilakukan oleh Dinas SDA DKI terhadap para kontraktor. Pasalnya, proyek yang dikerjakan oleh mereka turut terdampak ke pipa air PAM Jaya serta merugikan APBD DKI.
"Ini kan di mana fungsi pengawasannya dinas SDA, nah ini kan ngawur, akhirnya apa, korbannya adalah rusak lagi nih jalanan, ini kan APBD, Pak," tegasnya.
Sementara itu, Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma mengakui adanya ketidakcermatan kontraktor dalam mengerjakan proyek saluran air. Hal ini berimbas pada putusnya jaringan pipa PAM serta jaringan utilitas yang ada di lokasi.
"Ini awalnya ingin koneksikan antara saluran kecil dengan long storage gitu ya, supaya debit air yg mengalir dari saluran kecil ke saluran besar itu lebih lancar sehingga tidak ada potensi sumbatan. Hanya dalam pelaksanaannya, ini ada ketidakcermatan," ujar Dhany.
Dhany memandang semestinya pekerja tersebut hanya menggunakan alat manual. Namun pihak kontraktor membuat langkah yang salah dengan menggunakan alat berat. Hal inilah yang menyebabkan jalanan sekitar rusak ditambah lagi jaringan utilitas terpadu (SJUT) serta pipa air PAM terputus.
"Ketika itu digunakan alat berat, akhirnya seluruh jaringan utilitas yang ada di sana itu kan terputus. Kita liat tari jaringan pipa PAM terputus, pecah, airnya ke mana-mana," jelasnya.
"Kemudian fiber optik untuk mengalirkan internet yg memang akan dilakukan relokasi dari atas ke bawah. Cuman karena terjadi seperti ini akhirnya terhambat semua. Ya ini karena sebuah akibat dari pekerjaan yang tidak cermat dalam pelaksanaannya," sambungnya.
Konten ini sudah naik di detiknews dengan link https://news.detik.com/berita/d-6636860/ketua-dprd-dki-geram-galian-sda-di-batu-ceper-bikin-jalan-rusak-ngawur.